Menantang Limiting Beliefs

 


Ucapan – ucapan, perbuatan, Tindakan akan secara otomatis tersimpan di Gudang pengalaman Lo, entah itu hal yang baik atau buruk. Kalo muncul kata – kata yang seolah melemahkan keyakinan Lo, entah itu dari diri Lo atau orang lain, Lo harus menyiapkan perkataan menantang “counter” supaya Lo ga masuk dalam jebakan limiting belief. Misal ada contoh begini :

 

Pernyataan : “Kehidupan ini penuh rintangan.”

Tantangan : “Sebab itu menarik untuk dijalani bukan ? pasti sangat membosankan hidup tanpa rintangan”

 

Pernyataan : “Pengalamanku buruk semuanya, barangkali gue memang ditakdirkan untuk hidup menderita seperti halnya nenek moyangku.”

Tantangan : “Semua ? semuanya buruk ? tidak ada satupun yang menyenangkan ?”

Counter example : “Nenek Polan bernasib buruk, tapi si Polan sukses dan Bahagia.”

 

Pernyataan : “Gue tak mungkin melakukan hal ini, terlalu sulit !”

Tantangan : “Udah pernah Lo coba ? Berapa kali Lo mencobanya ? udahkah Lobaca buku peunjuk melakukannya? Udahkah engLo bertanya atau konsultasi dengan orang yang tahu caranya ?”

Counter example : “Si Nani bisa melakukannya tuh.”

 

Pernyataan : “Gue udah terlalu tua.”

Counter example : “Pak tjiputra lebih tua dari Lo.”

 

Pernyataan : “Bua tapa berharap yang muluk – muluk ? kalo tidak tercapai kan kecewa.”

Tantangan : “Berapa kali Lo berharap? Berapa kali Lo menderita kekecewaan?”

 

Pernyataan : “Semakin tinggi naiknya semakin parah jatuhnya.”

Tantangan : “Apakah Lo pernah jatuh ? dimana ? kapan ? Bagaimana persisnya Lo jatuh ?”

 

Pernyataan : “Udah terlambat.”

Tantangan : “Lebih baik terlambat daripada tidak melakukannya sama sekali.”

 

Pernyataan : “Terlalu awal.”

Tantangan : “Bagus ! tersedia banyak waktu untuk melakukan persiapan sebaik - baiknya?”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyerah sebelum memulai

Memprogram ulang limiting belief