Lo ingin menyelamatkan orang terdekat Lo

Lo ingin menyelamatkan orang terdekat Lo

Ketika Lo memiliki rekan, kerabat atau orang yang ga Lo kenal, akan tetapi Lo tahu bahwa mereka mengalami kekerasan rumah tangga. Kira – kira apa yang bakal Lo lakukan ?

 

Berikut ini adalah cara menolong Korban KDRT :

·         Jika mereka mau bercerita ke Lo, dengarkan dengan baik. Jangan biarkan mereka merasa kesepian, ketakutan, hingga akhirnya menutup diri. Jangan memperkeruh suasana dengan menunjukan emosi Lo, biarkan dia bercerita agar mereka tahu bahwa Lo ada untuk mereka.

·         Mulai percakapan. Kalo Lo melihat perubahan pada suasana hatinya atau ada Tanda kekerasan fisik di badannya, Lo bisa mulai bertanya, apa yang terjadi. Jangan pojokan dia, ungkapkan kalo prihatin dengan yang dia alami.

·         Validasi perasaannya, kadang yang Namanya pelaku itu tidak menampakan kekasarannya di luar, percayalah kalo korban udah berani cerita. Bahwa benar adanya yang dia rasakan.

·         Ajarkan kepadanya bahwa segala bentuk kekerasan tidak bisa ditoleransi. Mungkin saja dia berkata takkan mengulanginya, padahal nantinya dia tetap mengulangi. Berikan gambaran ideal sebuah hubungan dimana tidak ada kekerasan secara fisik atau verbal.

·         Tawarkan bantuan spesifik, dengan memberi kontak :

o   Psikolog atau konselor

o   Pengacara atau Lembaga badan hukum

o   Menawarkan tempat tinggal ketika keadaan darurat

o   Menawarkan menitipkan benda berharga

·         Menyiapkan rencana keamanan, ketika sewaktu-waktu mereka ingin meninggalkan pasangan.Contohnya dengan merancang kapan waktunya, apa saja barang yang dibawa, kendaraan apa yang digunakan saat meninggalkan rumah, tujuan, hingga ponsel cadangan dan hal semacamnya.Lo juga bisa merancang kata kode tertentu sebagai Tanda bahaya. Sampaikan kepada orang terdekat dan juga pihak keluarga. Kata ini harus tidak diketahui pelaku KDRT dan dikirimkan ketika korban benar-benar membutuhkan bantuan tanpa dicurigai pelaku.

 

Adakah cara lain yang terlintas di benak Lo ?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menantang Limiting Beliefs

Menyerah sebelum memulai

Memprogram ulang limiting belief