Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2024

Keyakinan yang melemahkan

  Limiting belief atau keyakinan yang melemahkan merupakan modus operasi mental pecundang yang berwujud ketakutan, kekhawatiran dan kebingungan. Keyakinan itu membuat orang memiliki perilaku yang skeptis, putus asa dan sering berhenti di tengah jalan. Dia sendiri tidak percaya bahwa bisa menyelesaikan tugas atau mengubah hal buruk menjadi baik.   Keyakinan melemahkan terbentuk dari cara pandang seseorang terhadap segala hal yang dialami. Contoh ada dua orang yang tidak lolos seleksi perguruan tinggi , perilgue orang pertama adalah tidak menyerah pada tujuannya dan belajar lebih giat lagi sedangkan orang kedua memLongnya sebagai nasib buruk yang tak bisa diubah dan dia tak ingin mencobanya sekali lagi.   Menganggap kegagalan sebagai nasib buruk, kesialan membuat orang tak mau melepaskan diri dari masa lalu yang buruk dan khawatir dengan masa depan.   Untuk mendeteksi apakah Lo punya keyakinan melemahkan adalah dengan mengobrol dan melakukan self talk. Ki...

Ruang dan waktu dalam menentukan goal

  Misal Lo punya goal ingin nyaman di atas panggung, konteksnya kapan, dimana dan bagaimana sifat acaranya ? kejelasan konteks memudahkan Lo untuk mengukur kemajuan yang dicapai.   Lo udah tau bahwa ga mungkin merancang goal diluar kendali Lo. Misal Lo udah jadi orangtua dan Lo pengin anak – anak mendapat niali A semester ini. Padahal yang bisa Lo lakukan adalah “membantu anak – anak belajar dua jam setiap hari. Inisiatif memang datang dari Lo dan Lo masih bisa mengendalikan perilaku Lo, Lo juga bisa mengendalikan sikap, suasana yang tepat untuk kegiatan belajar anak – anak. Lo tidak bisa mengendalikan bagaimana orang bersikap, tapi Lo bisa membuat goal : memperbaiki relasi dengan orang lain. Bagaimana mengukur kemajuan Lo ? tentu saja Lo perlu melakukan perubahan sikap dan memperhatikan perilaku pihak lain. Dan ukuran lain adalah rasa nyaman yang Lo rasakan ketika berhubungan dengan pihak – pihak itu.

Goal harus dibuat atas inisiatif pribadi

  Goal harus merupakan pemikiran inisiatif dari pengganggasnya. Misal Lo pernah merasa dicuekin , padahal Lo butuh orang ini buat kasih masukan, saran dan kritik. Bagaimana Lo dapat menyatakan goal agar Lo bisa lebih dekat dengan dia ?   Misal “Gue mau dia peduli pada apa yang gue lakukan.” Teng – teng kurang tepat.   Lo ga bisa mengendalikan gimana sikap orang ke Lo, yang bisa Lo lakukan adalah kenapa orang ini melakukan hal itu ke Lo ? Mengapa dia gamau memberikan feedback lagi ? Hal ini seperti Lo yang berada di kapal lalu ada angin besar, Lo emang ga bisa mengendalikan angin tapi Lo bisa mengubah posisi layar Lo.   Kalo Lo memahami masalah dibalik sikapnya, Lo dapat Menyusun goal yang bisa Lo Kelola dan kendalikan secara efektif. “Gue akan bersikap lebih ramah kepadanya, menegur lebih dulu bila bertemu. Menjawab pertanyaannya dengan santun dan professional.” Atau dengan kata lain Lo ingin memperbaiki hubungan dengan dia besok pagi dalam waktu seming...

Macam – macam gelombang otak

Ak tivitas otak dibagi menjadi 4 macam : Yang pertam adalah beta, itu Lo lagi dalam kondisi terjaga, Lo bisa melakukan berbagai penyelesaian masalah serta mengambil keputusan – keputusan selama 16 jam perhari. Sebenarnya 75% gelombang beta adalah untuk mengoperasikan fungsi – fungsi organ tubuh seperti jantung, paru – paru, ginjal, organ pencernaan dan metabolism tubuh lain. 25% untuk melakukan fungsi yang Lo sebut pikiran sadar guna mengambil keputusan. Fungsi ini dapat dijabarkan menjadi 3 bagian : Consciouseness (kondisi sadar) Subconsciousness (alam bawah sadar) Unconsciouness (kondisi tidak sadar)   Gelombang aktifitas selanjutnya adalah Alpha, dengan karakter : jelas, tenang dan santai, berputar 8-12 kali perdetik. Kondisi alpha berlangsung pada saat seseorang bermeditasi mendalam, melamun, tidur – tidur ayam dan pada saat terjaga dari tidur lelap serta pada saat menjelang tidur. Ketika otak memasuki kondisi alpha, maka konsentrasi Lo naik 95 hingga 100%. Misal ke...